Cafe del Mar Bali: Born in Ibiza, Reborn in Bali

Sedang Trending 4 tahun yang lalu

Sebuah ikon lifestyle dari Ibiza telah datang di Bali. Café del Mar Bali terbuka untuk publik pertengahan bulan ini. Tersohor dengan kilauan sunset dan alunan musiknya nan renyah, Café del Mar Bali membujuk para pengunjungnya untuk menikmati makan siang sembari bersantai berlama-lama hingga mentari terbenam, makan malam, berjoget dan berbahagia di bawah bintang-bintang langit Bali.

Cafe del Mar Bali

Photo: Dicky Bisinglasi

“Born in Ibiza, reborn in Bali”, itulah motto Café del Mar Bali nan merupakan bagian dari Café del Mar international. Cafe del Mar pertama datang di Ibiza, Spanyol, sebuah area nan dikenal sebagai pusat liburan musim panas-nya orang Eropa. Kini, Café del Mar mengepakkan sayapnya di Bali dengan konsep beach club nan berlokasi di Pantai Batu Belig, di garis pantai Canggu, Bali. Di sini para visitor dapat menikmati suasana luxury seperto pendahulunya, Café del Mar Ibiza sang pioneer sunset bar sejak tahun 1980 di kota Sant Antoni de Portmany.

Cafe del Mar Bali

Semi-submersed Pool Area | Photo: Dicky Bisinglasi/Cultura

Suasana mewah sudah terasa sejak pertama kali memasuki area parkir Café del Mar Bali. Bentuk arsitekturalnya nan unik Mediterania mungkin belum dapat kita temui di bagian pulau Bali nan lain. Dari jauh terdengar samar deburan ombak pantai Batu Belig saat kita memasuki pintu masuknya. Disambut dengan senyum ramah oleh para staff dengan seragam bernuansa pastel.

Cafe del Mar Bali

Photo: Cafe del Mar Bali

Café del Mar merupakan nan terdepan dalam label musik Chill House sehingga tak mengherankan jika musik memegang peranan penting. Café del Mar juga mendapat predikat salah satu seri kompilasi musik dengan lama terpanjang dan paling sukses dalam sejarah. Chill-house ini juga lah nan menjadi salah satu trademark Café del Mar Bali.

Cafe del Mar Bali

Cabana | Photo: Dicky Bisinglasi/Cultura

John Zappia, CEO Café del Mar Australasia mengatakan bahwa dengan senang hati melebarkan sayap di Australia-Asia, terutama di Bali. Tempat ini datang dengan menawarkan pengalaman tidak terlupakan nan sama dari Café del Mar nan sudah ada sebelumnya di negara lain. “Café del Mar sudah menjadi lifestyle nan terkenal di seluruh bumi lewat sunsetnya nan ikonik, makan malam ala jetset dan event live music-nya. Ini adalah ekspansi pertama dan terbesar serta terbukti mendapatkan perhatian tersendiri sebagai tujuan wisata baru. Tamu-tamu kami nantinya bakal bisa duduk bersandar dengan cocktail di tangan mereka, sembari menikmati sunset berbareng family dan teman-teman mereka”, ungkapnya.

Cafe del Mar Bali

Photo: Dicky Bisinglasi/Cultura

Lebih lanjut dia beranggapan bahwa Bali adalah tempat nan sangat tepat untuk Café del Mar, terutama dengan jumlah visitor internasionalnya nan terus bertambah dari tahun ke tahun. Pulau Bali diharapkan dapat menjadi “Ibiza Baru” dengan pangsa event musiknya.

Seperti di Ibiza, Café del Mar di Bali menyajikan pengalaman makan nan berjarak hanya beberapa langkah dari lautan. Dengan menu nan terinspirasi dari Mediterranean dan makanan unik Bali, visitor juga diberi pilihan beragam cocktail dari beberapa bar di venue. Konsep makanan nan ditawarkan adalah farm-to-table sehingga bahan makanan langsung didapat dari sumbernya dan tetap segar. Pengunjung dapat datang sejak jam makan siang dan menikmati waktu hingga malam datang. Malam hari dapat dihabiskan sembari makan, minum, dan menari di bawah taburan bintang.

Cafe del Mar Bali Menu

Photo: Dicky Bisinglasi/Cultura

Café del Mar sendiri buka dari pukul 11 siang hingga tengah malam setiap harinya. Sebuah kolam renang seluas 700 m2 dengan view menghadap ke pantai barat komplit dengan jenis tempat duduknya. Pengunjung dapat menikmati sejumlah 48 tempat duduk di beach club dining, 60 bangku outdoor, 58 Sun-loungers, 37 day bed, 13 Cabana, 3 Pool both Semi-submersed nan mewah, 4 Sunset booth, dan 2 buah bar di kolam renang tersebut. Untuk mereka nan mau lebih privat party, juga tersedia 3 villa deluxe suite dan sebuah “Mac-daddy Suite” nan berdekatan dengan venue music dari deretan DJ internasional. nan menarik, corak venue musiknya bak sebuah cangkang keong besar dan megah, alias mungkin dapat kita asosiasikan dengan Opera House di Sydney.

Born in Ibiza, reborn in Bali

Semi-submersed Pool Area | Photo: Cafe del Mar Bali

Design Café del Mar Bali adalah karya Rafael Pasaribu nan terinspirasi dari arsiktektur Spanyol-Mediteran dengan bagian genting unik Bali. Perpaduan ini sebagai corak penghormatan terhadap masyarakat dan budaya lokal Bali dengan tetap tidak meninggalkan kesan Ibiza nan kuat.

Cafe del Mar Bali tidak ada entry fee, untuk menggunakan beberapa akomodasi di area tertentu dikenakan minimum charge. Day bed single untuk 2 orang sekitar Rp 500.000, Cabana untuk 4 orang sekitar Rp 2.000.000, dan Semi-submersed pool untuk 12 orang kurang lebih Rp 5.000.000.