Grill’d Burgers Bali

Ada nan berbeda saat melintas di area Seminyak Square, Bali, belakangan ini. Sebuah gedung tepat di simpang tiga jalan Kayu Jati cukup menyita perhatian. Brand burger Australia  Grill’d akhirnya buka bagian di Bali dan ini adalah bagian internasional pertamanya. Cultura cukup penasaran dengan cita rasa burger nan cukup terkenal di Australia sejak tahun 2004 ini.

Pertama kali masuk, exterior Grill’d Burger Bali cukup menyita perhatian dengan payung bermotif strip merah-putih sesuai nuansa logo Grill’d di bagian luar, genting nan tinggi serta sentuhan tatanan tanaman nan bernuansa tropis. Di bagian dalam jendela terbuka lebar, sehingga kita dapat menikmati lampau lalang para pejalan kaki di seberang jalan. Balutan furniture kayu berderet rapi dengan manis dipadu dengan lampu tungsten nan menambah suasana semakin hangat. nan cukup unik lagi, customer dapat memandang langsung gimana burger-burger Grill’d dibuat di dapur terbuka (open kitchen).

Grill’d Burger Bali nan buka setiap hari mulai pukul 10 pagi hingga 2 awal hari ini memilih konsep kasual namun “nyeni” (artistik). Semangat ini juga nan seolah menjadi “mantra” nan menarik para customer untuk datang berjamu ke tempat baru ini. Didesain sebagai “rumah” untuk para customer nan menikmati makanan di ruangan ber-AC dengan kapabilitas maksimum 150 orang.

Di Australia, Grill’d burger telah mempunyai 137 bagian restaurant, dan Bali adalah nan ke-138. Brand ini juga merupakan satu dari group restaurant kepemilikan perorangan terbesar di Australia nan telah mempekerjakan lebih dari 4000 total karyawan.

Simon Crowe, Founder & Managing Director Grill’d Group mengumumkan bahwa bagian internasional pertama ini dibuka pada akhir Desember 2019. Bangunan lama jejak Grocer and Grind dirombak total dengan pengerjaan tim lokal nan telah masyhur dengan pengerjaan Mexicola, Tropicola, Da Maria, dan Uni Restaurant.

Mengapa bagian internasional pertama justru di Bali? Ternyata ada beberapa alasan; pertama adalah aspek kedekatannya dengan Australia secara geografis. Wisatawan Australia juga nan paling mendominasi sejauh ini, nan jumlahnya terus bertambah dari tahun ke tahun. Alasan lain adalah populasi expat di Bali nan terus meningkat.

Menurut Crowe, Bali adalah tujuan nan sempurna untuk ekspansi brand Grill’d”. “Bali punya budaya pelayanan nan baik dan kuat. Dunia hospitality nan terlatih dengan baik. Para petani pekerja keras nan serius memproduksi hasil pertanian nan terbaik”, tambahnya.

Selama bertahun-tahun, Grill’d telah dikenal dengan pelayanannya nan baik, dedikasinya untuk mutu nan tinggi telah memenangkan beragam penghargaan seperti 10 Brand Australia Terbaik untuk restoran fast food tahun 2018 oleh KPMG, dan ranking pertama jaringan restaurant terbaik di Asia-Pasifik oleh Conde Nest Traveler tahun 2014.

Bagi para pengguna dan fans Grill’d, menu-menu nan tersedia telah sangat familiar, tentunya dengan penambahan menu baru nan esklusif unik untuk di Bali. Chef & Menu Innovation Manager Grill’d, Josh Powell (eks Vue de Monde, Circa dan The Fat Duck), telah menyesuaikan menu sesuai dengan kebutuhan pulau Bali nan notabene lebih ber-lifestyle rileks dan orang-orang nan berpiknik serta mau menikmati satu sampai tiga gelas cocktail.

Sebagai “rumah pulau” baru, tempat ini bakal menyajikan kelapa muda utuh untuk para customer menikmati burger dan makanan mereka. Bahkan playlist lagu bakal mengedepankan tema tropis, dipadu dengan “pesulap musik” Bali, Gus Till, nan merupakan nada-nada pilihan unik untuk mencitkan nuansa dan mood liburan para customer.

Sajian hidangan dibuat dengan menggunakan produk-produk terbaik nan diperoleh dengan menjalin hubungan baik dengan produsen lokal terbaik di Bali, sepeti daging terbaik, ayam, telur, dan sayuran ke dalam menu dengan roti nan fresh-baked setiap harinya. Grill’d selalu bangga bekerjasama dengan supplier lokal untuk memastikan dari mana asalnya, gimana kualitasnya dan tingkat kesegaran masing-masing bahan.

Grill’d Burger Bali menyajikan burger klasik buatan rumahan (homemade) dengan barisan daging pilihan terbaik, chips nan terkenal dan salad-salad nan menyehatkan, termasuk pilihan esklusif seperti onion rings dan jagung goreng nan yang renyah, kentang goreng dan rasa ayam nan lezat, brokoli bakar dengan saus yoghurt buatan rumahan.

Cocktail-coktail terbaik juga bakal melengkapi menu visitor nan disajikan oleh bartender kenamaan Bali, Gogon (eks Bikini). Menu-menu cocktail klasik seperti Relish the Day (Bloody Marry), Monkey Colada (Pina Colada), Whisky Whistle (Whiskey Sour), That Bali Mojo (mojito) dan Vesper Vbes (Espresso Martini). Sementara kreasi menu-menu nan lebih mewah (“Fancy Pants”) juga disajikan seperti Butterfly Kisses (Butterfly pea gin, soda dan sentuhan kunyit), Pink Knight (Vodka, buah naga, cranberry, sirup lengkuas dan perasan jeruk nipis), Pine Star (white rum, selai nanas, belimbing, sirup kayu manis dan sedikit jeruk), Passionate Tango (vodka Chambord, markisa, mangga, ginger beer dam jeruk nipis) serta She’ll be Apples (Vodka, saribuah apel segar, rosemary dan rempah rempah).

Koleksi soft drink juga tak kalah unik di Grill’d Bali nan merupakan representasi barisan soda buatan rumahan, beragam macam es teh, root beer Kombucha lokal, perasan saribuah segar dan milkshake.

Bagi mereka fans manis, ada “Ciptakan Bar Es Krim-Mu Sendiri”, dimana es krim vanilla dan coklat dibalut dengan susu alias dark chocolate dan ditaburi dengan topping-topping lokal musiman, seperti kelapa panggang, buah-buahan berry nan dikeringkan, dan kacang-kacangan.

Grill’d Bali juga memberi ruang organisasi integral nan konsentrasi pada program Local Matters (terkait persoalan lokal), nan bakal dikembalikan ke bisnis-bisnis lokal dan charity nan mendukung Grill’d. Sejak mengenalkan Local Matters pada 2011 lalu, Grill’d telah menjangkau lebih dari 4.500.000 Dolar Australia (sekitar 41 milyar Rupiah) untuk lebih dari 30.000 group organisasi local di seluruh Australia selama 15 tahun terakhir.

Grill’d Burgers
Jl. Kayu Jati No.3X
Seminyak, Bali

Open Daily from 10.00AM – 02.00AM

Food & Drink 8/10
Atmosphere 8/10
Service 8/10