MAX Schneider, nan lebih dikenal dengan nama panggung MAX, adalah musisi nan mulai mendapatkan ketenaran di skena musik melalui hits single-nya, “Lights Down Low” pada 2016 silam. Mulai dari situ, MAX terus merilis deretan hits terkenal sebagai seniman nan eskploratif.
Beberapa lagu lainnya nan terkenal di antaranya “Gibberish” diamana dia bekerja-sama dengan Hoodie Allen, kemudian “Love Me Less” featuring Quinn XCII. Kemampuan MAX dalam mencipatakan lagu pop nan catchy dengan lirik berarti semakin memperkuat posisinya sebagai musisi berbakat dalam skenannya.
Gaya musik MAX berada di spektrum pop, R&B, dan soul. Ia dikenal lantaran kualitas vokalnya nan kuat dan lirik-lirik lagunya nan tulus. Selain larya solo, dia juga dikenal telah bekerja sama dengan musisi ikonik lainnya seperti Leslie Grace, Noah Cyrus, dan Suga BTS.
Kita juga berkesempatan untuk menyaksikan penampilan MAX nan bakal menjadi salah satu Special Shows dalam BNI Java Jazz Festival 2023 pada Juni mendatang. Sambil menunggu kehadiran sang musisi, bisa dengerin salah satu albumnya, nih, “Colour Visions”.
The Gist:
“Colour Vision” merupakan album kedua MAX nan rilis pada September 2020 lalu. Album ini menampilkan perkembangan MAX sebagai seniman musik dalam menjelajahi beragam style musik nan penuh warna dan menyajikan koleksi lagu pop nan catchy.
Album ini menunjukan eksplorasi penuh semangat dan energik dari MAX bakal cinta, hubungan dengan kekasih, kehidupan, dan penemuan jati diri. Album ini bakal membawa pendengarnya dalam perjalanan nan penuh warna melalui beragam style musik pop. Album ini diisi dengan lagu-lagu pop nan catchy, ballad lembut sebagai pemanis, serta semangat kerjasama dengan musisi terkenal seperti Suga BTS dan Hayley Kiyoko.
Tema utama album berkutat pada penerimaan bakal warna sejati seseorang dan menemukan makna dalam hubungan personal. Vokal kuat MAX dan lirik nan relevan menjadikan pengalaman nan disajikan album ini terdengar lebih universal, fun, namun tambah meninggalkan jati diri MAX juga dengan warna pribadinya.
Sound Vibes:
“Colour Vision” merupakan perpaduan nan beragam dan bergerak dari beragam cita rasa pop, mulai dari lagu-lagu upbeat dan energik, hingga ballad nan lembut. Secara garis besar, album ini didominasi oleh aliran pop, dengan lagu-lagu seperti ‘Working for the Weekend’ dan ‘New Life’ mempunyai melodi dan hook nan catchy. Beberapa lagu dalam ini juga mengandung komponen hip-hop seperti “Acid Dreams” juga, dimana menampilkan lirik rap dari musisi nan diajak berkolaborasi.
Ada pula lagu-lagu emosional nan MAX tampilkan dalam beberapa lagu ballad seperti ‘Circles’ dan ‘Missed Calls’. Lagu-gau ini menampilkan produksi nan lebih simple namun menjadi momen unjuk vokal dari MAX. Sementara ‘Checklist’ nan menampilkan Chromeo, menggabungkan komponen musik disco dan elektronik, menciptakan nuansa musik nan lebih funky dan groovy.
Kemudian kerjasama dengan Quinn XCII, Suga BTS, dan Hayley Kiyoko menambahkan lapisan keberagaman warna musik nan terkandung dalam album ini. Dalam segi musikal, “Colour Vision” menjadi showcase dimana MAX memeluk kebergaman secara maksimal, dan ini baru album keduanya, menunjukan sikap musisi nan terlihat open minded dan terbuka untuk mengeksplorasi beragam aliran musik dalam eksistensinya.
Best Tracks:
‘Working for the Weekend’ bisa jadi track nan asik untuk didengar tak hanya lantaran aransemen musiknya, namun juga liriknya nan tak bisa lebih relevan lagi buat kita nan merasa terjebak dengan rutinitas bumi kerja. Lagu pop dengan tempo medium ini mempunyai lirik nan catchy dan enerjik meski mengandung lirik nan suram. Namun lagu seperti ‘Working for the Weekend’ sudah jadi anthem nan selalu dicari oleh masyarakat luas. MAX bekerja-sama dengan rapper bbno$ dalam lagu ini.
Sementara dalam track ‘Checklist’, MAX bekerja-sama dengan Chromeo. Kalau lagu ini mempunyai aransemen musik nan lebih funky dan groovy, serta menggabungkan komponen disco. Secara keseluruhan merupakan lagu nan sukses menghadirkan nuansa lantai dansa nan hype.
Namun tak semua track dalam “Colour Vision” hanya menunjukan warna vibrant, ada juga nan terasa gelap seperti ‘Acid Dreams’ hasil kerjasama dengan Felly. Lagu ini sendiri tentang eksplorasi naik turun dalam suatu hubungan. Kombinasi vokal soulful MAX dan lirik bagian rap Felly menciptakan dinamika menarik pada lagu ini. Menjadi salah satu lagu paling distinct dalam tracklist-nya.
“Where Am I At” merupakan lagu tentang instrospeksi, dimana seseorang menjadi ‘tempatnya’ di bumi ini. Kalau lagu ini aransemennya lebih atmospheric, jadi sesuai dengan konsep liriknya nan seakan membujuk penonton untuk intropeksi diri.
Secara keseluruhan, “Colour Vision” menghidupi visi judulnya sebagai album MAX nan penuh warna. Baik dalam segi musikalitas hingga semangat kolaborasinya nan melibatkan banyak musisi lainnya. MAX hendak menunjukan sungguh kuat ‘warna’ kepribadiannya sebagai musisi, tanpa takut memadukan warna juga dengan musisi lain nan mempunyai warna berbeda. “Colour Vision” merupakan jenis album musik nan mempunyai nuansa seremoni pop nan semarak dan menyenangkan.