Perfect Strangers Review: Representasi dari Analogi Kehidupan Manusia dan Handphone

Sedang Trending 11 bulan yang lalu

Handphone merupakan salah satu kebutuhan sampingan nan saat ini seakan menjadi kebutuhan primer setiap orang. Tak hanya itu, HP tampaknya dapat dijadikan media penanda kehidupan manusia masa kini, terutama bagi high-class socialite people di Indonesia. Hal tersebut mau diangkat dalam ‘Perfect Strangers’ nan tayang secara eksklusif pada platform Amazon Prime Video.

‘Perfect Strangers’ merupakan movie drama produksi Falcon Pictures nan disutradarai oleh Rako Prijanto. Mengusung deretan aktor-aktris Indonesia kenamaan, movie ini berfokus pada tujuh sahabat nan berkumpul pada open house salah satu dari mereka berbareng pasangan masing-masing. Akan tetapi, satu permainan nan melibatkan HP membikin setiap rahasia kelam perlahan tersingkap dan memberi dampak.

Narasi nan diusung sendiri condong simpel, dimana sekumpulan sahabat berkumpul dan diposisikan dalam permainan nan menakut-nakuti diri masing-masing. Bisa dibilang, istilah every man or woman for themselves berlaku pada ‘Perfect Strangers’.

Perfect Strangers Review

Pacing terasa normal dan info mengenai masing-masing karakter dapat disampaikan dengan baik serta diakhiri dengan langkah nan terbilang mindblowing meski tampak mengabaikan segala build-up seiring main plot yang dipaparkan sepanjang 125 menit durasinya, seakan mau menirukan pola nan dihadirkan pada ‘Pintu Terlarang’ beberapa tahun silam.

Narasi nan menarik ini didominasi dengan ragam perbincangan penuh berat dalam penceritaannya. Cerita nan diusung juga menyelipkan beragam urban legend, seperti gimana total moon eclipse memberi pengaruh pada perilaku manusia hingga kisah Batara Kala nan mengincar manusia pada eklips lantaran plot-nya nan berkisar pada waktu-waktu tersebut. Selipan mini seperti itu nampaknya datang sebagai foreshadow akan bentrok nan datang seiring ‘Perfect Strangers’ berjalan.

Perfect Strangers Review

Hadir dengan tujuh karakter utama, tak ada karakter nan betul-betul ditonjolkan. Semuanya terasa diberikan porsi nan pas, membikin setiap karakternya mudah untuk dipedulikan eksistensinya. Bisa dibilang, setiap karakter nan dihadirkan dalam ‘Perfect Strangers’ menjadi representasi nyata dari beragam macam orang dalam society, membuatnya terasa relatable bagi sebagian besar penonton.

‘Perfect Strangers’ datang dengan segudang pemeran terkenal di Indonesia, seperti Vino G. Bastian, Denny Sumargo, Adipati Dolken hingga Darius Sinathrya. Berbagai pemeran nan muncul tampil menawan dengan cakupan emosi luas, membikin pengalaman sinematik menjadi lebih nyata dan memberikan sensasi penonton nan terserap dalam bentrok di antara para karakter ini.

Tak hanya itu, aspek teknis nan dihadirkan oleh Falcon Pictures dalam ‘Perfect Strangers’ juga tampak berkelas. Scoring penuh thrills, permainan kamera penuh estetika, hingga color tone yang condong cool membuat sensasi tegang nan dihadirkan terasa lebih hidup seiring klimaksnya.

Akhir kata, ‘Perfect Strangers’ adalah sajian drama thriller yang terasa wholesome meski tampak mengekor ‘Pintu Terlarang’ dari pola penceritaannya. Meski begitu, representasi nan dihadirkan oleh Rako Prijanto dan segenap kru pada movie ini dapat masuk sebagai watchlist pada Amazon Prime Video.