Rekomendasi Destinasi Liburan di Filipina

Asia Tenggara memang surga atas kekayaan alam dan budaya nan sangat beragam. Negara-negara kepulauan di Asia Tenggara selalu mempunyai pesona tersendiri dalam menarik wisatawan, mulai dari wisata bahari, hutan, pedesaan, alias sekedar menghabiskan waktu di kota dengan beragam hiburannya nan tak kalah menarik.

Jika tertarik untuk menelusuri kepulauan Asia Tenggara di luar Indonesia, Filipina merupakan pilihan tepat untuk masuk ke dalam wishlist liburan. Pandemi COVID-19 nan sudah berjalan lebih dari satu tahun menjadikan kita sangat jenuh dengan pemandangan sehari-hari. Liburan adalah opsi nan menarik untuk menyegarkan kembali pikiran dan raga kita, agar kuat menjalankan rutinitas nan kadang-kadang terasa berat.

Mengapa kita kudu mengunjungi Filipina? Terdapat beberapa argumen untuk itu. Pertama, biaya hidup nan tidak jauh berbeda dengan di Indonesia membikin kita dapat mengatur budget dengan lebih leluasa. Bahkan dalam beberapa hal, Filipina bisa lebih murah dari Indonesia, contohnya dalam perihal akomodasi.

Kedua, bahasa Inggris telah cukup banyak digunakan di Filipina, sehingga perihal ini bakal memudahkan visitor dalam berkomunikasi dengan penduduk lokal. Akan sangat menyenangkan jika kita bisa memperoleh info dan berbaur dengan penduduk lokal ketika liburan. Ketiga, lokasi wisata nan lengkap, seperti pantai dan laut dengan air super jernih, hutan-hutan nan tetap terjaga, bukit dengan pemandangan unik, apalagi wisata sejarah peninggalan kolonial pun tersebar luas, seperti gereja-gereja antik sebagai bukti penyebaran kepercayaan katholik di Filipina.

Seperti Indonesia, Filipina juga mempunyai beragam etnis dan kebudayaan nan beragam. Ditambah lagi, Filipina merupakan jejak koloni Spanyol dan Amerika, sehingga telah terdapat percampuran budaya nan unik dan tidak bisa ditemui di Indonesia.

Menikmati Hawa Sejuk di Baguio, Benguet

Baguio merupakan kota di Provinsi Benguet nan penuh dengan lokasi wisata nan menyegarkan. Baguio telah dijuluki sebagai “City of Pines”, terkenal sebagai wilayah sejuk nan terkenal dikunjungi ketika musim panas. Dari Manila, cukup diperlukan waktu sekitar 4-6 jam untuk sampai di wilayah ini.

Banyak pilihan resort di Baguio, salah satunya Mirador Jesuit Villa. Mirador Jesuit Villa menawarkan perjalanan sejarah dan spiritual dipadukan dengan jalur bambu, rumah retret Mirador, stasiun cuaca, labirin, hingga kafe outdoor nan menghadap kota dengan pemandangan mentari terbenam nan menakjubkan.

Jika mau berjalan-jalan di sekitar kota Baguio, pastikan mampir ke Museum Bencab, mata bakal dimanjakan oleh beragam visual arts. Provinsi Benguet juga terkenal bakal perkebunannya, seperti Armando’s Lemon Farm dan Polig Berry Farm. Menikmati buah nan baru dipetik langsung sembari menikmati pemandangan kedengarannya asyik, bukan?

Arsitektur Gaya Spanyol di Ilocos Norte dan Ilocos Sur

Ilocos Norte dan Ilocos Sur adalah dua provinsi nan berbeda, namun tetap dalam wilayah Ilocos. Kedua provinsi ini sama-sama mempunyai pesona kebudayaan dan sejarah nan bisa membikin visitor seperti kembali ke masa lalu.

Kota Paoay, Paoay Sand Dunes (Bukit Pasir Paoay) nan terkenal, memberikan pengalaman berada di gurun nan seru dan mendebarkan bagi para visitor dengan kegiatan-kegiatan seru seperti sandboarding, ATV, dan naik truk 4×4.

Di Ilocos Norte, kita dapat berjamu ke Gereja Paoay, salah satu gereja Katolik tertua di Filipina. Gereja ini dibangun pada tahun 1600-an. Gereja ini telah menjadi warisan budaya UNESCO dan mempunyai aristektur nan unik. Di Ilocos Sur, jalanan Calle Crisologo nan terkenal di Vigan City selalu menjadi destinasi liburan nan menyenangkan bagi wisatawan.

Suasana jalan raya antik dengan gedung unik Spanyol terpelihara dengan indah, apalagi di malam hari dengan lampu-lampunya, merupakan pemandangan nan sayang dilewatkan. Jadi, jika kalian berjamu ke Filipina, jangan sampai lewatkan nan satu ini.

Boracay nan Klasik Tetap Wajib Dikunjungi

Liburan ke Filipina sama sekali tidak komplit jika tidak bersantai di pantai dengan pasir putihnya nan menawan dan langit birunya nan menghampar luas. Di pesisir barat, terdapat White Beach nan diiringi oleh pohon palem, bar, dan restoran.

Di pesisir timur, terdapat angin kencang nan menjadikan pantai Bulabog sebagai wisata atraksi air. Tidak jauh dari sana, terdapat dek observsai di gunung Luho, menyajikan pemandangan pulau nan menawan.

Banyak sekali aktivitas nan bisa kalian lakukan di pulau mini Boracay. Mulai dari snorkeling, scuba diving, berpetualang ke destinasi pantai, island hopping,spa, hingga beragam restoran dan nightlife untuk melepas penat pun bisa kalian dapatkan di Boracay.

Menariknya lagi, pemerintah Filipina memberlakukan izin baru di mana terdapat pembatasan bagi pebisnis nan mau menanam modalnya di Boracay, sehingga tidak terjadi over development. Jika izin ini terus melangkah dengan baik, keelokan alam dan kekhasan Boracay bakal terus terjaga.

Rizal, Surga Bagi Para Pecinta Seni

Di Provinsi Rizal, terdapat Pinto Art Museum dan galeri Art Sector nan menawarkan beberapa karya terbaik dari bumi seni kontemporer Filipina. Lokasi ini terkenal bakal pameran bergaya mission style dan dikelilingi oleh taman nan rimbun dan cocok untuk bersantai. Para visitor nan datan juga disuguhi dengan pemandangan pegunungan dan waduk nan luar biasa.

Rizal juga mempunyai hidden gems, salah satunya adalah Burrow Café di mana visitor bisa menyatu dengan alam di ruang rimbun nan dikelilingi rimba lebat. Untuk menuju kesini kita kudu menuruni 76 anak tangga dari jalan utama.

Mencicipi Manisnya Bacolod

Jika tertarik untuk berekreasi nan memanjakan lidah sekaligus dimanjakan oleh suasana pedesaan, Bacolod bisa masuk daftar selanjutnya. Bacolod adalah ibu kota provinsi Negros Occidental, sering disebut sebagai ibu kota gula Filipina. Mengapa dinamakan begitu? lantaran Bacolod merupakan letak nan sentral dalam area penghasil gula di Filipina.

Salah satu tempat menginap nan direkomendasikan adalah Casa Gamboa, sebuah gedung nan didirikan oleh Aguinaldo Severino Gamboa dan istrinya, Alicia Lucero Gamboa pada tahun 1939.

Setelah itu, kita bisa berkeliling mengunjungi The Ruins alias nan dikenal juga dengan Taj Mahal Filipina, menikmati pameran seni visual di Bacolod Art District, serta menikmati masakan klasik Visayan dari Emma Lacson’s House, Ann Co Cakes, dan El Ideal Bakery.

Satu perihal lagi nan menarik dari Bacolod adalah MassKara Festival nan diadakan tiap tahun. Meriahnya pagelaran ini telah memberi kesempatan bagi turis lokal maupun internasional untuk bersenang-senang.