“The Holiday” merupakan film komedi romantis nan ditulis dan disutradarai oleh Nancy Meyers pada 2006 silam. Film ini bertabur bintang Inggris dan Amerika, mulai dari Cameron Diaz, Kate Winslet, Jude Law, dan Jack Black.
Iris Simpkins adalah wanita nan bekerja sebagai penulis di redaksi surat kabar di London. Sementara Amanda Woods adalah pemilik upaya produksi trailer movie nan sukses di Los Angeles, California. Ketika patah hati saat liburan akhir tahun, keduanya memutuskan berpiknik dan berganti tempat tinggal.
Mulai menyambut suasana Natal, movie komedi romantis sudah menjadi intermezo pilihan. Baik movie terbaru, hingga koleksi klasik. “The Holiday” menjadi movie romansa era 2000-an nan selalu seru ditonton acapkali setiap musim liburan akhir tahun. Mumpung “The Holiday” tersedia untuk di-streaming di Netflix, mungkin bisa kita masukan dalam watchlist bulan ini.
Plot Santai nan Nyaman dan Menyenangkan untuk Disimak
Meskipun premisnya menyebut bahwa kedua pemeran wanita sedang patah hati, movie ini tidak melulu tentang menangisi diri sendiri. Keduanya justru menikmati liburan di lingkungan nan baru. Momen-momen nan terjadi dalam liburan mereka sebetulnya biasa saja, namun menjadi pengalaman baru bagi masing-masing karakter. Bahkan pengalaman nan membikin jengkel pun mempunyai outcome nan baik untuk mereka.
Plotnya juga bisa tergolong tenteram dan bukan tipikal komedi romantis nan bakal membikin kita frustasi. Setiap karakter tidak melakukan kesalahan-kesalahan tolol alias keputusan nan bakal membikin kita kecewa. Memang klise dan terlalu sempurna untuk menjadi nyata, justru itu kualitas dari “The Holiday”; movie komedi romantis sederhana dan menyenangkan untuk menemani liburan kita.
Masa liburan Natal identik dengan momen nyaman di rumah, serta optimisme dan angan baru lantaran berdekatan juga dengan seremoni Tahun Baru. “The Holiday” bakal menjadi tontonan healing di setiap musim liburan. Film ini juga memenuhi kriteria sebagai movie bertema liburan akhir tahun klasik nan tetap menyenangkan untuk ditonton berkali-kali.
Deretan Karakter Utama nan Loveable
Charm utama dari “The Holiday” adalah aktris dan aktor A-list nan mewarnai line up utama. Kate Winslet dan Jude Law nan menjadi representasi dari Inggris nan mempunyai pesona karakter old soul dan berkharisma. Sementara Cameron Diaz dan Black Jack menjadi duo dari Hollywood nan ikonik sekaligus terkenal pesona menyenangkan.
Film ini mungkin tidak bakal seikonik ini tanpa kehadiran keempat bintang ini. Konsep keempatnya mempunyai hubungan crossover antar negara juga menjadi latar cerita nan menarik.
Setiap karakter juga dibekali dengan penokohan nan sesuai dengan gambaran mereka di skena perfilman mainstream. Black Jack berkedudukan sebagai komposer musik movie dengan segmen dimana dia memahami referensi scoring movie terbaik menjadi salah satu segmen nan menyenangkan. Begitu pula dengan Cameron Diaz sebagai Amanda, dimana dia mempunyai langkah berpikir seperti trailer film. Ada banyak sentuhan lawakyang natural dan momen-momen mini menyenangkan dalam hubungan setiap karakter.
Tak lantas hanya mengandalkan karakter dengan penokohan nan loveable, setiap karakter juga mempunyai masalah pribadi dan ending. Setiap karakter tetap mempunyai objektif dan presentasi setiap karakter menuju ending masing-masing sangat menyenangkan untuk disimak.
Momen dan Perbincangan Ringan Namun Profound
“The Holiday” memang mempunyai plot nan sederhana dan klise, namun diisi dengan karakter-karakter dengan penokohan kuat serta langkah berpikir nan menarik. Membuat setiap segmen dan perbincangan nan terjadi menyenangkan untuk disimak. Dimana mereka tak melulu bicara tentang cinta, ada kalanya mereka juga berbincang tentang pekerjaan dan passion mereka. Dan itu juga menjadi bagian dalam romansa, bukan? Ketika kita mengenal seseorang dan menemukan kualitas baik dalam kepribadian mereka.
Kita bisa memandang bahwa keempat karakter mempunyai kualitas nan baik sebagai seseorang. Serta mempunyai prinsip nan mudah membikin kita terpikat untuk menyetujui. Bahkan hubungan Iris dengan pendukung, Arthur Abbott (Eli Wallach) seorang penulis naskah ternama di era Hollywood Golden Age, juga menjadi selingan hubungan nan menambah kemeriahan “The Holiday”.
Meski running time sampai 2 jam, “The Holiday” bakal mengejutkan kita gimana movie ini terasa susah untuk tidak diacuhkan. Buat nan sedang nge-list film-film feel good untuk liburan akhir tahun, “The Holiday” highly recommended untuk di-stream selagi tersedia di Netflix.